
Kita berkata “ya” itu tidak muncul dari hati tetapi hanya di bibir saja। Biasanya ini sering terjadi lantaran kita tidak mau membuat orang kecewa ,takut orang tersinggung, sungkan dan menghargain orang saja. Berkata “ya” sering juga muncul, karna ada maunya dari kita alias cari muka.
Kita berkata “ya” yang bukan dari hati akan menjerumuskan kita, kenapa menjerumuskan??? karena kita sudah berbohong pada diri sendiri dan orang lain. Apa yang kita lakukan hanya kebohongan belaka…terpaksa…
So, klo di hati “tidak” ya॥ bilang aja “tidak” jangan bilang “ya”। Gunakanlah bahasa yang sopan yang tidak menyinggung orang lain tidak usah takut atau sungkan kepada orang lain. Karna orang pasti akan menghargai apa keputusan kita…
by : yugi bin yusri
11 komentar:
iya sob..
katakan kebenaran walaupun pahit
ia...jalani hidup dengan kebenaran...setuju gw
Hmm memang perlu dilatih jujur.. Walau emang Pahit dan bahkan membuat orang kecewa... Tx gan infonya!
tidak mudah untuk jujur...
jujur itu lebih baik, walau pahit pada akhirnya akan menuai kebahagiaan
berbohong demi orang tidak kecewa...berdosakah??
Hidup bermasyarakat, kdg2 membuat org berkata "ya" padahal di hati "tidak" ... brgkali qta smua prnah mengalami... Memang budaya timur berbeda dgn barat... di sini suka ada formalitas alias "abang lambe" atau pemanis bibir... wehehe...
Kejujuran terkadang pahit membuat kita hidup tenang..
@ salon oyah:apa kita terbawa dengan budaya kita sehingga sulit berkata "tidak" (munafik)
@ Naga SP: memang sulit berkata jujur, padahal kejujuran adalah perbuatan baik...tapi kenapa??
wah kl gw kebiasaan berkata menurut kata hati bung...kl gw gak srek ya gw bilang TIDAK...gak pake basa-basi...tp gw juga suka berkata "oh yes oh no" kalo lagi smekdon ama mbuk...wkwkwkwwkwk
@ maz bayu: ya iya lah bilang"oh no oh yes" masa bilang "oh tidak oh iya"....gak lumrah...he..he..
Posting Komentar